Gatot Nurmatyo, Antara Jokowi - Prabowo

Sabtu, 25 Agustus 2018 - 07:35:00 WIB

ilustrasi (sumber;internet)

JAKARTA - Nama mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo masih 'laris' dalam dinamika pencalonan presiden 2019. Setelah gagal nyapres, Gatot menjadi perebutan sejumlah elite politik dari dua poros koalisi pasangan capres-cawapres pilpres 2019. Kedua kubu menyebut sedang melakukan penjajakan komunikasi dengan Gatot untuk masuk ke timses.

Anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengakui pihaknya masih tertarik menggaet Gatot untuk masuk dalam tim pemenangan.

"Harapannya kalau Pak Gatot bergabung dengan kita tentu, kekuatan kita makin bertambah," kata Andre ketika dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (24/8/2018).

Namun, soal Gatot ini dia menyerahkan sepenuhnya kepada para calon sendiri, yakni Prabowo dan Sandiaga. Khususnya kepada Sandiaga yang berencana bertemu dengan Gatot.

"Kita serahkan ke Bang Sandi dan pimpinan parpol yang akan melobi Pak Gatot," ujar Andre. 

Mengenai relawan Gatot yang menyatakan dukungan kepada Joko Widodo dan Ma'ruf Amin menurutnya itu hanya bagian dari dinamika biasa. Sementara Gatot masih belum menyatakan dukungan kepada pasangan capres-cawapres tertentu.

"Ya informasinya sih (Gatot) masih netral ya," kata Andre.

Sebelumnya Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, bahkan membeberkan adanya wacana agar Gatot sebagai ketua tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf. Ketua Umum PPP Romahurmuziy telah menyampaikan usulan nama mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo sebagai ketua tim kampanye nasional.

Menurut Rommy, sosok Gatot memang dibutuhkan untuk menjadi timses Jokowi-Ma'ruf Amin. Bahkan dia menilai Gatot dapat memperkuat suara di pemilu tahun depan.

"Tentu semua tokoh nasional bangsa kita pertimbangkan termasuk Pak Gatot," kata Rommy di kantor KPK.*