Minta Jatah Menteri, PPP Sodorkan 9 Nama ke Jokowi

Senin, 15 Juli 2019 - 08:11:00 WIB

Ilustrasi.(sumber;internet)

JAKARTA - Sejumlah parpol koalisi pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin sudah menyodorkan sejumlah nama kepada presiden terpilih Jokowi untuk dijadikan menteri pada periode selanjutnya. 

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arsul Sani mengatakan partainya telah menyerahkan sembilan nama. Menurut Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, nama-nama yang disodorkan kepada Jokowi tidak disertai dengan bidangnya.

"Kalau Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut 10 (nama), Partai NasDem 11 (nama), PPP sembilan (nama). Sembilan nama itu kita sudah serahkan ke Pak Jokowi," ujar Arsul di Sentul International Convention Center (SICC) Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (14/7).

Arsul mengatakan penempatan nama-nama tersebut akan diramu oleh Jokowi menyesuaikan kebutuhan dari Kabinet Indonesia Kerja (KIK) periode 2019-2024.

"Posnya belum disebut. Dipilih berapa itu biar urusannya Pak Jokowi. Kita serahkan ke Pak Jokowi. Mau menambah, PPP juga tidak akan menyatakan keberatan, mau tidak menambah juga tidak keberatan. Artinya menunggu Pak Jokowi," kata Arsul.

Di tempat yang sama, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie mengatakan partainya tidak menyodorkan nama untuk dijadikan menteri oleh Jokowi. Tapi, Grace tetap menyiapkan sejumlah nama jika Jokowi membutuhkan menteri dari partainya.

Dia mengatakan PSI memiliki banyak kader muda yang siap dijadikan menteri. Grace juga juga mengklaim para kadernya itu dinilai memiliki kemampuan khusus di berbagai bidang pemerintahan.

"Kami punya banyak anak muda yang berbakat di berbagai bidang lingkungan, hukum dan ekonomi. Kalau Pak Jokowi melihat ada kriteria yang cocok, kita berkomunikasi. Tapi kami tidak dalam posisi aktif menyodorkan dalam kabinetnya," tuturnya.

Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa sebelumnya mengatakan Jokowi mempersilakan partainya untuk mengajukan jatah kursi menteri untuk periode 2019-2024.

"Saya mengulangi saja (perkataan Presiden Jokowi). Kalau NasDem minta 11, PKB minta 10, maka pantes juga kalau PPP minta 9. Gitu kata presiden. Berarti itu apa artinya? Enggak ngerti saya," kata Suharso usai bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.*