Karena Knalpot Motor, Kota di India ini Rusuh

Jumat, 17 Januari 2020 - 06:19:00 WIB

Ilustrasi.(sumber;internet)

BHAINSA - Gara-gara aksi pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot bersuara bising, umat Muslim dan Hindu sebuah kota di India bentrok. Perkelahian itu kemudian membesar hingga menyebabkan kerusuhan.

Seperti dilansir AFP, Kamis (16/1/2020), peristiwa itu bermula ketika tiga pengendara sepeda motor yang merupakan Muslim menggeber kuda besi mereka yang saluran buangnya sudah tidak menggunakan peredam di kawasan padat penduduk di Kota Bhainsa, Negara Bagian Telangana, pada Senin lalu. Hal itu memicu kemarahan warga setempat.

Ketiganya lantas dikejar. Setelah tertangkap, mereka lalu dipukuli. Kabar itu menyebar cepat. Masyarakat Muslim yang mendengar informasi itu dan kemungkinan tersulut emosi lantas bergegas ke lokasi lantas terlibat perkelahian.

Keributan itu kemudian meluas. Jumlah warga Muslim dan Hindu yang baku hantam pun bertambah.

Perkelahian itu kemudian berubah menjadi kerusuhan. Massa dilaporkan membakar sekitar 24 sepeda motor dan bangunan.

Polisi langsung turun tangan dan menutup sejumlah jalan untuk menghambat pergerakan dua massa yang berhadapan. Mereka juga memutus sementara sambungan internet untuk mencegah penyebaran rumor, sebab mereka akan menggelar pemilihan kepala daerah pada pekan depan.

"Sebanyak 40 orang ditangkap karena terlibat kerusuhan dan kekerasan," kata Kepala Kepolisian Bhainsa, C Shashidhar Raju.

Pada 2008 juga terjadi kerusuhan antarpemeluk Muslim dan Hindu. Sebanyak 10 orang meninggal dalam kejadian itu, termasuk satu keluarga beranggotakan enam orang yang terbakar hidup-hidup setelah rumahnya diserbu massa.*