PEKANBARU - Provinsi Riau telah menerima sebanyak 72.497 kartu prakerja online dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perekonimian. Kartu prakerja ini sebesar Rp600 ribu perbulan selama empat bulan.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau, Jonli kepada CAKAPLAH.com mengatakan, mengatakan kartu prakerja online yang terdaftar sampai periode ke 6, dan yang diterima sebanyak 72.497 pekerja.

Dengan rincian, untuk periode pertama sebanyak 3.463 orang, periode kedua 6.025, periode ketiga 5.002, periode empat 16.123, periode lima 22.494, dan periode ke enam 19.390 orang.

"Dari minggu pertama sampai minggu keenam secara online, di Provinsi Riau mendapatkan kartu prakerja ada sebanyak 72.497 orang dari total yang diajukan secara nasional sebanyak 3.800.918 orang. Dan kita dapat 2,35 persen dan ini secara online. Dan mereka penerima bertanggungjawab langsung kepada Kementerian Perekonomian," jelas Jonli, Selasa (22/9/2020).

Lebih lanjut Jonli menerangkan, sedangkan untuk pekerja yang mendaftar secara offline langsung ke Kemenaker masih dalam proses di pemerintah pusat.

Untuk kartu Prakerja offline atau manual sebanyak 2,5 juta orang seluruh Indonesia saat ini dalam proses, dan masih menunggu petunjuk Permenaker. Kartu prakerja offline dari Riau yang diusulkan beberapa waktu lalu sebanyak 162 orang dari kuota 92.893 orang untuk Riau.

"Untuk offline kita menunggu dari Menaker suratnya keluar akhir Oktober ini. Kalau untuk offline itu yang melaksanakan Kemenaker, itu yang kita ajukan 192 ribu orang, pagu kita 92 ribu orang. Itulah nanti Permennaker nanti akan turun. Bagi yang sudah menerima online tentu tidak lagi menerima bantaun lagi," terangnya.

"Artinya inikan kita mengajukan 92 ribu orang, yang baru diterima 72 ribu orang, kita belum tahu apakah ini termasuk yang kita usulkan kita belum tahu, nanti kita lihat datanya. Kalau untuk online silahkan masih dibuka sepanjang ia mengikuti aturan-aturan yang berlaku, belum ada batas waktunya," sambungnya.

Disamping itu, tambah Jonli, bagi pekerja yang masih ingin mendaftar bisa kembali kartu prakerja mendaftar melalui Prakerja online yang mendaftar di kartuprakerja.com, dan saat ini masih bisa mendaftar secara online. Sedangkan secara offline sudah tidak bisa lagi.

"Untuk online kan sekarang sudah buka gelombang 9. Jadi silahkan masyarakat mendaftar secara online untuk mendapatkan kartu Prakerja tersebut," tukasnya.*