IDNJurnal - Sudah bukan rahasia kalau ketahanan bercinta laki-laki dan perempuan itu berbeda. Data dari United States & Canadian Sex Therapist Study tahun 2008 menyebutkan, rata-rata pria bertahan selama enam menit ketika bercinta, sedangkan wanita menginginkan durasi dua kali lebih lama yaitu 13 menit.
Dari data tersebut, kepuasan orgasme yang dirasakan pria saat berhubungan mencapai 75 persen. Sedangkan wanita hanya 30 persen yang mencapai kepuasan tersebut.
"Untuk mencapai kepuasan saat berhubungan diperlukan kehidupan yang berenergi dan bergairah saat di atas ranjang. Seorang pria harus mampu menjadi Master in Bed," kata psikolog dan sexpert (ahli sex) Elizabeth Santoso.
Psikolog yang akrab disapa Lizzy ini mengungkapkan ada empat tahap yang bisa dilakukan oleh pria untuk menjadi Master in Bed.
1. Menggoda
Godaan atau rayuan adalah hal yang penting untuk memulai bercinta. Pasalnya hal ini juga akan berpengaruh pada kepuasan seksual seseorang.
Seorang pria harus mampu membuat wanita merasa luar biasa. Pria harus mampu merayu pasangan dengan berbagai hal yang membuat wanita merasa berharga.
2. Sentuhan
Pria harus mampu menggoda pasangan dengan melakukan sentuhan-sentuhan lembut yang tenang dan perlahan.
"Jika istri merasa capek, maka pasangan bisa memberikan pasangan sesuatu yang dibutuhkan. Misalnya bisa dengan melakukan pijatan lembut," ucap Lizzy.
"Sebelum mendapatkan sesuatu dari pasangan, berikan dulu sesuatu yang dibutuhkan pasangan," tambahnya.
3. Memuaskan
Seorang pria harus mampu memuaskan wanita dan fokus pada pasangannya. Lizzy menjelaskan komunikasi menjadi hal yang penting untuk mewujudkan kepuasan dari pasangan.
"Terkadang wanita perlu ditanya apa yang mereka 'inginkan'," jelas Lizzy.
4. Pleasure
Pria harus mampu memberikan wanita 'kesenangan'. Pilih waktu yang baik untuk memberikan itu.
"Cara termudah menyenangkan wanita adalah memberikan apa yang dia inginkan. Sebelum berhubungan sebaiknya melakukan persiapan terlebih dahulu. Mempersiapkan segala sesuatu itu penting bukan hanya mood, tetapi juga hati dan energi," tutupnya.*