JAKARTA - Masjid Istiqlal tak akan menggelar salat Tarawih selama Ramadan imbas pandemi virus corona (Covid-19). Suasana masjid terbesar di Asia Tenggara itu bisa dipastikan berbeda dengan bulan puasa pada tahun-tahun sebelumnya.
"Iya sudah [dipastikan tak ada kegiatan tarawih berjamaah]," kata Kepala Bagian Humas Masjid Istiqlal Jakarta, Abu Hurairah kepada pewarta, Kamis (23/4/2020).
Abu mengatakan Masjid Istiqlal juga tak menggelar seluruh kegiatan keagamaan, kegiatan peribadatan, hingga tidak melayani kunjungan dari pihak manapun saat Ramadan.
Menurutnya, kegiatan buka puasa bersama, iktikaf maupun kegiatan rutin lainnya yang biasa digelar di bulan Ramadan tahun-tahun lalu otomatis ditiadakan.
"Istiqlal diperpanjang liburnya sampai 22 Mei 2020," ujarnya.
Terpisah, Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal (BPPPMI) Asep Saepudin menyatakan pihaknya turut meliburkan pekerja hingga 22 Mei 2020, menyusul perpanjangan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta.
Tak hanya itu, Asep menyatakan pihaknya juga menghentikan sementara kegiatan renovasi Masjid Istiqlal. Sehingga tak ada aktivitas pekerjaan dan pekerja yang bermalam di kawasan Masjid Istiqlal.
"Jauhi kerumunan/keramaian, beribadah/berdizikir/berdoa di rumah saja, Melaksanakan Sholat Tarawih di rumah, buka Puasa dan Sahur di rumah," kata Asep.
Sebelumnya, Masjid Istiqlal telah mengeluarkan kebijakan tak menggelar salat Jumat selama masa PSBB di Jakarta. Peniadaan salat berjamaah ini untuk mencegah penyebaran virus corona.*