PEKANBARU - Nilai ekspor Riau bulan Juni 2018 sebesar US$ 1.30 miliar, mengalami penurunan 2,42 persen dibanding ekspor Mei 2018. Demikian juga ekspor nonmigas Juni 2018 sebesar US$ 1.07 miliar, mengalami penurunan 1,76 persen dibanding ekspor nonmigas Mei 2018.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) provinsi Riau Aden Gultom kepada wartawan. Ia mengatakan secara kumulatif nilai ekspor Riau Januari-Juni 2018 sebesar US$ 7.97 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 2,12 persen dibanding periode yang sama tahun 2017.
"Sebaliknya ekspor nonmigas sebesar US$ 6.64 miliar, mengalami penurunan sebesar 0,41 persen," ujar Aden.
Dikatakan Aden, dari 10 golongan barang ekspor non migas terbesar bulan Juni 2018 dibanding Mei 2018 terjadi penurunan terbesar terjadi pada Kertas dan Karton US$ 40.09 juta, Bubur Kayu (Pulp) US$ 9.64 juta, serta Berbagai Makanan Olahan dan Bahan-bahan Nabati masing-masing sebesar US$ 4.94 juta.
"Sedangkan kenaikan terjadi pada empat golongan barang, antara lain Lemak & Minyak Hewan/Nabati US$ 21.78 juta, Berbagai Produk Kimia US$ 13.94 juta, dan Ampas dan Sisa Industri Makanan US$ 6.14 juta," pungkasnya. Adapun montribusi seluruh ekspor Riau terhadap nasional sebesar 10,01 persen.*