PEKANBARU - Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengindikasikan segera melakukan mutasi jabatan kepala sekolah. Tidak untuk tingat Sekolah Dasar, mutasi yang kemungkinan akan dilakukan dalam bulan Januari ini khusus untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sederajat se Kota Pekanbaru. Meski begitu, pekan depan, proses 'seleksi' calon kepala sekolah ini akan digelar dengan tim dibawah Prof Ilyas Husti.
"Memang akan ada mutasi, tapi prosedural. Tahapan uji kelayakan akan dilakuakan bersama tim yang sudah ditetapkan. Pekan depan InsyaAllah tahapanya dimulai dan akan dimulai dengan adminisrtrasinya dulu. Mudah-mudahan, dalam bulan ini juga sudah ada ketetapan," terang Abdul Jamal saat berbincang dengan IDNJurnal.com, Kemarin.
Disebut Abdul Jamal, setelah proses tahapan administrasi, masih ada tahapan lainnya yang disusun tim. Meski begitu, Jamal mengaku tidak hapal dengan persyaratan menjadi calon kepala sekolah. Dia mengarahkan yang berminat atau yang mencari informasi datang ke Kantor Dinas Pendidikan di Jalan Pattimura ujung Pekanbaru.
Hal lain yang tidak bisa dijawab Jamal adalah jumlah sekolah yang akan mengalami pergantian kepala sekolah. Meski begitu, dia hanya menyebut beberapa kategori kepala sekolah yang akan dimutasi adalah mereka yang sudah tidak bisa mengupgrade atau berinovasi, tidak berprestasi, yang sudah masuk masa pensiun serta sudah terlalu lama dalam hal ini 8 tahun menjadi kepala sekolah di sekolah yang sama. Selain itu, Jamal juga mengaku sudah melakukan evaluasi kepala sekolah yang disebut CEO Pendidikan oleh Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT ini.
"Evaluasi sudah ada datanya. Intinya, proses ini untuk mencari yang terbaik dari yang baik agar dunia pendidikan di Pekanbaru terus meningkat dan menjadi yang terbaik. Jika CEO nya baik, tentu output-nya baik pula," tegasnya.*