PEKANBARU - Peredaran narkoba di Kota Pekanbaru sudah memprihatinkan. Pasalnya saat ini peredaran tersebut sudah mencapai ke anak-anak usia sekolah bahkan tidak hanya di hiburan malam namun juga tempat hiburan keluarga. Hal ini juga menjadi prihatian penting Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT. Mendapatkan informasi tersebut, Wako langsung menginstruksikan RT dan RW untuk terus meningkatkan kewaspadaannya akan peredaran narkoba ini.
"Prihatin jelas. Narkoba ini musuh bersama, terutama generasi penerus kita. Jika mereka sudah berani sampai dibawa ke tempat ngumpul keluarga atau lokasi untuk belajar seperti warnet jelas ini berbahaya. Saya minta semua orang ikut serta memberantas ini, RT dan RW lebih ketat lagi mengawasi wilayah mereka," ujar Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT, Kamis (2/5/2019) di Pekanbaru.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, disalah satu tempat permaian game online di Pekanbaru ditemukan alat hisap sabu lengkap dengan sabu empat paket yang diduga digunakan oleh anak yang berusia sekolah. Hal tersebut juga diakui oleh penjaga warnet yang menyebut sudah sering hal tersebut didapati ditempat dia bekerja. Terakhir, Polda Riau menemukan narkoba jenis yang sama di tempat karaoke berlabel keluarga di dekat Graha Pena Riau Pos Panam.
Disadari Wako, Kota Pekanbaru ini menjadi 'madu' bagi pengedar narkoba. Pasalnya, selain letaknya strategis baik sebagai lokasi transit, juga status Kota membuat membuat mereka menilai Pekanbaru adalah pasar. Ditambah lagi banyaknya pintu masuk ke Kota Pekanbaru yang tidak semuanya bisa terawasi ketat, seperti pelabuhan-pelabuhan rakyat, jalur darat yang cukup banyak serta lainnya. Karena aparat terdekat yang memiliki wilayah adalah RT/RW, untuk itu wako memberikan misi khusus untuk mereka.
"Selain itu, orang tua juga diminta lebih peduli dan menjaga anak-anak mereka dari jahatnya narkoba ini. Kalau perlu, mau keluar rumah dicek benar mau kemana dan dengan siapa, bisa juga orang tua yang mengantar anaknya kemana. Itu benteng yang paling depan untuk mengantisipasi peredaran narkoba ini. Kepada aparat hukum, kami dukung penuh penegakan hukum soal narkoba ini," tegasnya.*