Life

Begini Cara Atasi Sariawan Tanpa Obat

Ilustrasi.(sumber;internet)

JAKARTA - Hampir setiap orang pernah mengalami sariawan. Walaupun bukan penyakit menular, sariawan bisa sangat mengganggu aktivitas yang melibatkan mulut seperti makan, minum, hingga berbicara. Untuk itu, ketahui cara menghilangkan sariawan tanpa harus menggunakan obat.

Sariawan disebabkan oleh jamur Candida albicans yang tumbuh terlalu besar di mulut dan tenggorokan. Sariawan umumnya tumbuh di dalam mulut, seperti dasar gusi, bawah lidah, atau sepanjang sisi rongga mulut. Meski berukuran kecil namun menimbulkan rasa tak nyaman dan menyakitkan ketika makan, minum, dan berbicara.

Melansir Healthline, selain merupakan perkembangan bakteri mulut Candida, ada faktor pemicu lain yang meningkatkan munculnya sariawan. Antara lain, cedera seperti tergigit dan menyikat gigi yang terlalu keras sehingga mulut terantuk sikat.

Kemudian makan makanan yang menimbulkan asam seperti jeruk, nanas, cokelat, kopi; kurangnya vitamin B12, zinc, folat, dan zat besi; penggunaan kawat gigi; perubahan hormon; stres atau kurang tidur; dan menurunnya imunitas seperti batuk, flu, HIV/AIDS.

Sariawan biasanya sembuh sendiri setidaknya satu hingga dua minggu. Namun banyak orang yang tidak tahan dengan rasa perih yang mengganggu, tentu tak ingin membiarkannya berlama-lama tinggal dalam mulut, bukan?

Terdapat cara menyembuhkan sariawan sendiri di rumah tanpa perlu membeli obat di apotek. Berikut cara menghilangkan sariawan tanpa obat, dilansir dari berbagai sumber.

1. Terapkan kebersihan oral yang baik
Sikat gigi perlahan dengan bulu sikat yang lembut. Tujuannya agar sikat tidak 'kepleset' sehingga menimbulkan cedera atau luka dalam mulut.

2. Jauhi makanan terlalu pedas dan asam
Ketika mulut mengalami sariawan, hindari makanan pedas. Bagaimanapun juga, makanan pedas benar-benar dapat mengiritasi sariawan dan membuatnya lebih menyakitkan.

3. Mengatasi sariawan dengan mengonsumsi suplemen zinc
Salah satu penyebab sariawan adalah kurangnya nutrisi zinc dalam tubuh. Mengonsumsi suplemen zinc dua kali sehari dipercaya mampu meredakan bahkan menyembuhkan sariawan secara penuh.

Anda juga bisa mengonsumsi suplemen zinc setiap hari sebagai upaya pencegahan sariawan, namun konsultasikan dahulu hal tersebut kepada dokter.

4. Berkumur air garam
Garam memiliki sifat antiseptik, pembersihan, dan menimbulkan efek menenangkan. Larutan air garam menjadikannya obat rumahan umum untuk menuntaskan pelbagai masalah mulut. Berkumur-kumur dengan air garam bisa membantu meredakan gejala sariawan. 

Larutkan satu sendok teh garam laut atau garam alami lainnya dalam setengah gelas air hangat, kemudian berkumurlah selama 30 detik. Setelah itu, bilas mulut dengan air segar. Lakukan ini dua sampai tiga kali sehari hingga luka sariawan membaik.

5. Kumur larutan baking soda
Berkumur dengan larutan air dan baking soda (sodium bikarbonat) juga dapat membantu mengobati sariawan. Baking soda merupakan substansi alkalin yang bisa menetralkan asam pada mulut. Baking soda juga bisa membunuh bakteri sehingga mempercepat penyembuhan.

Dalam sebuah penelitian pada 2009, para peneliti melihat efektivitas natrium bikarbonat sebagai desinfektan jamur Candida. Kemudian para peneliti menyimpulkan bahwa meskipun tidak bekerja seefektif desinfektan lainnya, soda kue dapat menjadi obat rumahan alternatif yang layak dicoba.

6. Makan yogurt
Yoghurt mengandung biakan bakteri baik meningkatkan kesehatan pencernaan. Bakteri Lactobacillus yang ada di dalam yogurt dinilai mampu menyebar ke dalam tubuh melewati usus sehingga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Tak cuma itu, yoghurt tanpa gula ternyata juga membantu mengobati sariawan.

Yoghurt bekerja dengan menghentikan pertumbuhannya sekaligus membantu mengembalikan keseimbangan bakteri baik dan jahat di mulut. Karena lembut, yogurt pun cocok dimakan karena ketika mulut sariawan biasanya mengalami kesulitan menelan karena lesi mulut dan tenggorokan terasa sakit.

Jika ada tanda-tanda muncul sariawan, coba makan yogurt beberapa kali sehari. Pilih yoghurt tanpa pemanis agar jamur Candida tidak semakin tumbuh subur. Jika tidak menyukai yogurt, Anda bisa mendapatkan manfaat yang sama dengan mengonsumsi suplemen probiotik harian.

7. Minum kunyit
Selain menghasilkan warna kuning cerah pada kunyit, senyawa aktif curcumin mengandung zat antiinflamasi yang baik untuk mengobati peradangan dan mengobati sariawan. Sebuah studi mengungkapkan khasiat curcumin sebagai antijamur meningkat ketika dikombinasikan dengan piperin.

Piperin merupakan senyawa yang ditemukan dalam lada hitam. Mengombinasikan curcumin dengan piperin dapat membantu tubuh memaksimalkan penyerapan kunyit. Meski penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk manusia.

Untuk mengobati sariawan, buatlah minuman kunyit dengan mencampurkan 1/4 hingga 1/2 sendok teh kunyit bubuk dicampur dengan sedikit lada hitam dan 200 ml susu.

Panaskan dalam panci sampai hangat. Anda bisa meminumnya langsung atau menjadikannya obat kumur.

8. Oleskan minyak cengkih
Orang telah menggunakan minyak cengkih sebagai obat tradisional untuk mengatasi penyakit pada mulut selama berabad-abad. Bahkan hingga kini dokter gigi masih ada yang menggunakannya sebagai antiseptik dan pereda nyeri.

Eugenol, senyawa utama dalam minyak cengkih bekerja layaknya penghilang rasa sakit. Dokter gigi juga sejak dulu telah menggunakan minyak cengkih untuk menangani pasien karena eugenol sama efektifnya dengan obat antistungi nistatin (Mycostatin) dalam menyembuhkan sariawan.

Cara menggunakannya sebagai obat yakni bubuhkan minyak cengkih pada kapas kemudian tempelkan pada sariawan. Bisa juga dengan mencampurkan 1 sendok teh cengkih utuh dalam 1 gelas air mendidih dan diamkan setidaknya 5 menit atau lebih. Kemudian gunakan airnya dan gunakan untuk berkumur.

Namun jangan terlalu banyak atau lama karena cengkih bisa menyebabkan reaksi alergi atau efek mati rasa pada beberapa orang.

9. Cuka apel
Orang yang menggunakan behel atau kawat gigi dan gigi palsu memiliki risiko lebih tinggi mengalami sariawan. Gigi palsu yang tidak pas atau tidak dibersihkan dengan baik meningkatkan potensi berkembangnya jamur Candida.

Menurut sebuah studi pada 2015, cuka sari apel memiliki sifat antijamur sehingga mungkin menjadi alternatif pengobatan untuk sariawan yang disebabkan oleh aksesori perawatan gigi.

Setelah menyikat gigi, larutkan 1 sendok teh cuka sari apel dalam 1 gelas air. Lalu gunakan untuk berkumur selama 15 detik. Setelah itu, Anda dapat menelannya jika mau. Pastikan untuk mengencerkan cuka sari apel, karena pH rendah dapat menyebabkan erosi pada mulut maupun pencernaan.

10. Vitamin C
Vitamin C (juga disebut asam askorbat) diperlukan untuk meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dengan mendorong produksi sel darah putih, sehingga dapat melindungi tubuh dan melawan berbagai macam infeksi.

Mengonsumsi cukup vitamin C juga membantu sel-sel bekerja lebih efektif dan melindunginya terhadap molekul berbahaya. Dengan sistem kekebalan yang prima, mempercepat pemulihan keseimbangan tubuh.

11. Biji fenugreek
Rempah ini biasanya digunakan sebagai campuran kari. Daun fenugreek juga diketahui memiliki khasiat penyembuhan, terutama untuk mulut.

Fenugreek dapat meningkatkan sistem imun tubuh karena mengandung tinggi vitamin dan mineral, yakni riboflavin, zinc, zat besi, vitamin C, kalsium, karoten, dan fosfor. Untuk mendapatkan nutrisi tersebut, Anda cukup menambahkan daun fenugreek ke dalam masakan.

Atau jika ingin menjadi obat sariawan, siram 1 sendok teh biji fenugreek dengan segelas air dingin, kemudian aduk larutan tersebut dan gunakan untuk berkumur.

12. Daun basil
Daun basil ditemukan di berbagai masakan Italia yang menyerupai daun kemangi. Daun basil biasanya digunakan sebagai penambah rasa pada pasta atau salad.

Daun basil mengandung sifat antiinflamasi, antipenuaan, antibakteri, dan antioksidan seperti fenolik dan polifenol sehingga cocok dikonsumsi untuk meredakan pembengkakan sariawan, bahkan meredakan asma, radang usus, dan arthritis.

Karena bentuk dan rasanya yang mirip kemangi, Anda bisa memakannya seperti lalap atau menyeduhnya dengan air panas kemudian digunakan sebagai obat kumur.

13. Minum teh chamomile
Teh chamomile biasanya diminum ketika menjelang tidur karena memberikan efek menenangkan. Kandungan antiseptik dalam chamomile membuat tubuh rileks dan bisa menyehatkan pencernaan.

Rutin meminum teh chamomile hangat dapat meredakan rasa sakit akibat sariawan, bahkan mempercepat penyembuhannya.

14. Kompres dengan kantong teh bekas
Kantong teh bekas juga bisa anda jadikan obat sariawan. Kantong teh bersifat basa yang dapat menetralkan mulut yang asam agar tidak memperburuk rasa sakit akibat sariawan.

Daun teh juga mampu melawan infeksi dan peradangan yang menyebabkan sariawan. Sisa teh yang sudah diseduh dapat membantu meningkatkan kesehatan gusi dan mengurangi risiko penyakit gusi.

Cukup dengan menempelkan kantong teh celup bekas atau daun sisa seduhan teh selama lima menit pada luka sariawan di mulut anda.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...