PEKANBARU - Bencana longsor terjadi di jalur lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar). Akibatnya, arus lalu lintas yang menghubungkan dua provinsi tetangga ini terganggu.
Jalur longsor terjadi di Km 110 wilayah Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau. Kejadian longsor diperkirakan sekitar pukul 20:00 WIB, Ahad (22/12/2019).
Kasubbag Humas Polres Kampar, Iptu Deni Yusra mengatakan longsor menyebabkan sebagian badan jalan tertimbun material bebatuan. Longsor disebabkan karena tebing terus diguyur hujan. "Material longsor belum bisa dibersihkan karena saat ini hujan belum reda," katanya.
Namun, dia menegaskan bahwa jalur di lokasi masih bisa dilalui pengendara. Sebab, longsor tidak menutupi semua badan jalan.
"Kepada pengendara, waspada ketika melewati lokasi longsor karena material tanah dan bebatuan yang ada di dinding bukit masih berpotensi longsor susulan. Kita sudah sosialisasikan hal ini ke media sosial juga," ujarnya.
Provinsi Riau sudah menetapkan status siaga darurat banjir dan longsor sejak 20 Desember 2019 dan berlaku sampai dengan 31 Desember 2019.*