Eksbis

Proyek Besar Ini yang Siap Diresmikan Jokowi Tahun Depan

Ilustrasi.(sumber;internet)

JAKARTA - Pembangunan infrastruktur merupakan program kerja terbesar dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sejak masa pemerintahannya, orang nomor satu di Indonesia itu tercatat telah meresmikan beberapa proyek infrastruktur bergengsi.

Jenis proyek yang dioperasikan juga bervariasi, mulai dari proyek transportasi umum, jalan, hingga jembatan. Bahkan sampai saat ini, ada beberapa proyek yang tengah dalam pengerjaan dan ditargetkan siap dioperasikan tahun depan alias 2020.

Apa saja proyek-poyek tersebut? Simak halaman selanjutnya;
1. Tol Layang Makassar
Tidak lama lagi kota Makassar, Sulawesi Selatan, akan mempunyai jalan tol layang pertama. Pasalnya, pengerjaan jalan tol layang Makassar atau jalan tol layang A.P. Pettarani hampir setengahnya rampung. Pihak PT JTSE menargetkan jalan tol layang ini rampung pada Juli 2020 mendatang, setelah pembangunannya dimulai sejak 2018.

"Pengerjaan sekarang kurang lebih 43 persen. mudah-mudahan pada Juli 2020, tahun depan ini bisa rampung insya Allah," kata Direktur PT JTSE Makassar, Anwar Toha di Makassar, Sulsel, Senin (18/11/2019).

Jalan tol layang ini akan memiliki panjang 4,3 km. Konstruksinya akan menggunakan desain kantilever (double decker) yang merupakan teknologi pertama di Indonesia dan ditargetkan selesai pada 2020 dengan PT Bosowa Marga Nusantara (BMN) selaku kontraktor.

Jalan tol layang ini akan menghubungkan Maros - Bandara Internasional Sultan Hasanuddin - Jalan Tol Seksi I dan II - Jalan Andi Pangerang Petta Rani hingga ke Jalan Sultan Alauddin.

Tol Layang Makassar ini memiliki jalur off/on ramp di tiga titik yakni di Jalan Urip Sumiharjo, Jalan Boulevard, dan Jalan Sultan Aluddin.

2. Tol Cisumdawu
Mulai tahun depan masyarakat bisa lewat tol menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) alias Bandara Kertajati (KJT). Pasalnya, Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) ditargetkan juga bisa kelar 2020.

Proyek ini sendiri sudah cukup lama dimulai, bahkan sebelum era Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintah. Awal perencanaannya dimulai pada 2005 silam, sebelum akhirnya dilakukan groundbreaking pada November 2012.

Hingga 30 Juni 2019 progres konstruksinya mencapai 63,84% terdiri dari 3 fase pembangunan. Progres Fase 1 sepanjang 6,38 km sudah 100%, Fase 2 sepanjang 10,7 km mencapai 69,14%, Fase 3 sepanjang 10,57 km mencapai 32,1%. Adapun yang dikerjakan menggunakan APBN sepanjang 0,88 km sudah 100%.

Keberadaan tol Cisumdawu akan memangkas jarak tempuh dari Bandung ke Sumedang menjadi 15 menit saja dari yang tadinya sekitar dua jam. Pendanaan dari China pun diandalkan demi mempercepat penyelesaian proyek ini.

Namun proses pencairan pinjaman dari China yang lamban membuat progres proyek tol ini tak menunjukkan perkembangan yang signifikan. Bahkan tol yang awalnya dibangun oleh BUMD Provinsi Jawa Barat ini kemudian berganti investor.

3. Pelabuhan Patimban Tahap I
Proyek Pelabuhan Patimban tahap pertama juga ditargetkan bisa beroperasi sekitar Juli 2020, setelah pembangunan dimulai sejak Agustus 2018. Pembangunan Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat menelan biaya lebih dari Rp 8 triliun.

Pada tahap awal ini, pelabuhan akan memiliki terminal peti kemas dan terminal kendaraan terbesar kedua setelah Tanjung Priok. Car Terminal Pelabuhan Patimban ini nantinya memiliki kapasitas tampung 250 ribu sampai 300 ribu kendaraan per tahun.

Dengan adanya Car Terminal di Pelabuhan Patimban diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas khususnya untuk ekspor-impor kendaraan di Pelabuhan Tanjung Priok. Selama ini, kendaraan berat termasuk angkutan ekspor-impor kendaraan menyumbang pada kemacetan lalu lintas khususnya ruas antara Bekasi-Tanjung Priok, Jakarta.

Pelabuhan Patimban dibangun untuk mengurangi biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan. Selain itu pelabuhan ini akan memperkuat ketahanan ekonomi, mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan, serta menjamin keselamatan pelayaran termasuk area eksplorasi Migas.

Pembangunannya sendiri dilaksanakan dalam tiga tahap. Pada tahap pertama, Pelabuhan Patimban direncanakan akan dapat melayani 3.5 Juta peti kemas (TEUS) dan 600.000 kendaraan bermotor (CBU). Pada tahap kedua, kapasitas pelayanan akan meningkat menjadi 5.5 Juta TEUS dan pada tahap ketiga akan meningkat kembali hingga 7.5 Juta Teus.

Untuk pembangunan akses menuju pelabuhan Patimban juga ditargetkan jalan ini bisa selesai antara bulan April-Juni tahun 2020. Pembangunan jalan akses sendiri menjadi modal penting dalam menunjang pengoperasian terminal kendaraan di pelabuhan Patimban.

4. Pelabuhan Bojonegara
Pelabuhan Bojonegara di Puloampel, Serang, Banten yang dikelola Pelindo II selama 25 tahun terlilit konflik lahan. Namun kini, pengoperasian pelabuhan disebut-sebut akan dimulai Februari atau Maret 2020. Pelabuhan tersebut direncanakan sebagai pelabuhan internasional.

Selama direncanakan 25 tahun sejak 1995 lalu, Pelabuhan Internasional Bojonegara tak kunjung beroperasi, berbagai permasalahan melilit pembangunan pelabuhan yang direncanakan pelabuhan penunjang Tanjung Priok. Pembangunan pelabuhan ini peletakan batu pertamanya dihadiri langsung oleh Megawati Soekarno putri saat menjabat sebagai Presiden RI.

Pengoperasian tahap pertama tersebut setelah pihak jajaran direksi Pelindo II bertemu dengan Presiden Direktur PT Nugra Santana Ponco Sutowo dan Indraguna Sutowo selaku Direktur.

"Dalam pertemuan tersebut telah dibahas rencana kerjasama pengoperasian lahan di kawasan Bojonegara antara IPC dengan PT Nugra Santana yang sekaligus mengakhiri permasalahan kepemilikan lahan di lokasi tersebut yang sudah berlangsung kurang lebih 25 tahun lamanya," kata General Manager Pelindo II Banten, Agus Hendrianto, Selasa (24/12/2019).

Setelah persoalan kepemilikan lahan selesai, kedua perusahaan itu akhirnya menemui kesepakatan untuk kerjasama membangun Pelabuhan Internasional Bojonegara. Pelindo berharap dengan beroperasinya pelabuhan yang mangkrak 25 tahun itu bisa meningkatkan perekonomian Indonesia.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...