JAKARTA - Honda menemukan adanya kecacatan material dari salah satu komponen di dapur pacu mesin motornya.CBR1000RR-R pun harus kena recall.
Teknologi otomotif merupakan karya tangan manusia yang tidak akan pernah sempurna. Bahkan motor paling cepat dan canggih teranyar Honda CBR1000RR-R pun tak luput dari kesalahan.
Saat ini Honda sedang dalam proses recall atau penarikan kembali moge baru tersebut. Penarikkan ini dilakukan Honda setelah menemukan adanya masalah potensial pada batang piston.
Honda menyatakan bahwa penarikan itu dilakukan sebagai tindakan pencegahan masalah yang diperkirakan akan muncul dari batang piston itu. Sampai saat ini belum ada satu pun motor yang di tangana konsumen dilaporkan mengalami masalah tersebut.
Diperkirakan batang piston ini mengalami cacat metalurgi atau buruknya hasil atau proses pengolahan logamnya. Sangat wajar jika Honda tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada motor di kasta tertinggi lini penjualannya ini menjadi bom waktu.
Penarikkan ini hanya berlaku untuk Honda CBR1000RR-R di pasar Eropa saja. Diperkirakan ada kurang lebih 300 unit populasi motor ini di benua biru dan akan kembali ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selain itu calon konsumen yang sudah memesan motor ini mungkin akan menunggu lebih lama. Bisa jadi motor yang sudah dipesan dan siap dikirim juga menggunakan bahan logam yang sama untuk batang pistonnya sehingga perlu diganti dulu.
Penarikan ini akan menjadi pukulan bagi Honda karena ini adalah karya paling canggih dan paling berteknologi mereka hingga saat ini. Motor sport ini bahkan baru saja mendapatkan penghargaan sebagai desain terbaik dari Red Dot Award tahun ini.
CBR1000RR-R Fireblade dirancang dengan visi 'Total control for the track'. Dapur pacunya dibekali Mesin 999cc liquid-cooled inline-four dengan kompresi 13: 1 dirancang berdasarkan motor balap sirkuit RC213V yang secara konsisten memenangkan balapan MotoGP. Honda Fireblade lahir dari sana sebagai motor legal jalanan yang siap diajak balapan di sirkuit.*