Eksbis

Harga Sawit di Riau Terus Meroket

Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau Defris Hatmaja

PEKANBARU - Setelah libur panjang lebaran Idul Fitri, Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Riau mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit. Kenaikan harga sawit berlaku sepekan kedepan yakni 19 - 25 Mei 2021.

Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan adapun jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun sebesar Rp 82,40/Kg atau mencapai 3,21% dari harga minggu lalu.

"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.646,15/Kg," ujar Defris, Selasa (18/5/2021).

Ia mengatakan kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.

"Faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikan dan penurunan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data," Cakapnya.

Untuk harga jual CPO, PT. PTPN V mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 367,10/Kg, PT. Asian Agri Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 345,30/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 257,20/Kg dari harga minggu lalu.

"Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT. Asian Agri Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp. 50,00/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp. 2,27/Kg dari harga minggu lalu," sebutnya.

Sementara dari faktor eksternal, naiknya harga TBS minggu ini karena harga komoditas minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) berhasil menguat kembali pekan ini meski hanya diperdagangkan selama 3 hari.

"Harga kontrak CPO pengiriman Juli saat ini berada di level harga RM 4.506/ton atau melesat 1,78% dan berhasil menyentuh level tertinggi barunya dalam 13 tahun terakhir," sebutnya.

Kenaikan harga yang signifikan diakibatkan oleh ekspektasi ketatnya pasokan di negara-negara produsen seperti Indonesia dan Malaysia.

Namun baru-baru ini Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB) melaporkan stok bulan April naik 7,1% dibanding bulan sebelumnya menjadi 1,55 juta ton.

Di saat yang sama produksi CPO juga naik 7% dibanding bulan sebelumnya menjadi 1,52 juta ton. Ekspor minyak sawit naik 12,6% menjadi 1,34 juta ton di bulan April jika mengacu pada data MPOB. Hal ini berbeda dengan ekspektasi analis yang disurvei Reuters.

Stok diperkirakan turun 0,27% menjadi 1,44 juta ton. Produksi naik 8,9% menjadi 1,55 juta ton dan ekspor meningkat 10% menjadi 1,3 juta ton.

Berikut ini harga TBS kelapa sawit periode 19 - 25 Mei 2021 di Provinsi Riau:

Umur 3th (Rp 1.959,47);
Umur 4th (Rp 2.119,32);
Umur 5th (Rp 2.312,84);
Umur 6th (Rp 2.367,98);
Umur 7th (Rp 2.460,42);
Umur 8th (Rp 2.528,01);
Umur 9th (Rp 2.586,41);
Umur 10th-20th (Rp 2.646,15);
Umur 21th (Rp 2.535,62);
Umur 22th (Rp 2.523,11);
Umur 23 th (Rp 2.512,68);
Umur 24 th (Rp 2.408,40);
Umur 25 th (Rp 2.351,05);



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...