News

Karena Durian, Ratusan Orang Dievakuasi di Australia

Buah Durian. (sumber;internet)

MELBOURNE - Hanya karane bau Durian, 500 warga dievakuasi dari sebuah perpustakaan di Kota Melbourne, Australia, pekan lalu. Bau durian tersebut dikira dikira gas bocor karena bau yang kuat dari buah asal Indonesia ini. Bagaimana ceritanya?

Dalam pernyataan resmi, Dinas Pemadam Kebakaran menyebut insiden terjadi di perpustakan kampus Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT), pada pukul 15.00 waktu setempat.

Ratusan orang yang diperintahkan meninggalkan gedung membuat kemacetan lalu lintas di sekitar perpustakaan, sebagaimana dikemukakan surat kabar. Para mahasiswa dan dosen tersebut kemudian diinstruksikan untuk masuk ke dalam akomodasi kampus selagi aparat melakukan penyelidikan.

Hampir 40 petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Semuanya memakai alat pernapasan yang mencegah mereka menghirup gas beracun. Langkah penuh kehati-hatian ditempuh karena, seperti ditulis surat kabar , gedung itu diketahui menyimpan zat-zat kimia yang berpotensi membahayakan.

Melalui penelusuran, para petugas berhasil menemukan sumber bau menyengat tersebut. Biang keladinya ternyata adalah sebuah durian yang ditinggalkan di dalam lemari. Bau menyengat durian tersebut menyebar ke berbagai ruangan di perpustakaan melalui sistem pendingin udara.

"Setelah dicari secara komprehensif, para petugas pemadam mendapati bahwa bau bukanlah gas kimia, tapi gas yang dihasilkan durian, yang ditinggalkan sampai membusuk di dalam lemari," sebut dinas pemadam kebakaran.

Dari pelaporan hingga penemuan, para petugas pemadam memerlukan waktu selama tiga jam sebelum akhirnya membolehkan para mahasiswa, dosen, dan staf perpustakaan untuk kembali ke dalam gedung.

Durian busuk sumber masalah itu diserahkan kepada Otorita Perlindungan Lingkungan untuk ditangani. Karena baunya yang menyengat, durian dilarang di berbagai tempat dan negara. Di Indonesia, Singapura, dan Malaysia durian tidak diperkenankan di sejumlah hotel dan transportasi umum. Larangan ini tampak dari simbol durian yang dicoret.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...