PEKANBARU - Trotar di Jalan Setia Budi Kota Pekanbaru amblas, Jumat (21/9/2018) pagi. Tiga unit sepeda motor dan satu unit steleng pedagang nyungsep ke dalam liang seluas 3 meter tersebut.
"Pada saat amblas ikut terjatuh 3 unit sepeda motor dan 1 unit steleng jualan namun tidak ada kerusakan dan juga tidak ada korban," kata Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution.
Namun, kondisi tersebut sudah ditanggulangi dinas PU penataan ruang Kota Pekanbaru. Ada dua tim pekerja dari dinas tersebut turun menanggulangi drainase yang amblas.
"Sudah turunkan sebanyak dua tim untuk membersihkan reruntuhan. Kita segera melakukan renovasi drainase yang amblas," kata dia.
Kejadian itu menurut Indra disebabkan adanya kegiatan pembuatan sumur bor. "Di pinggir drainase tersebut warga membangun sumur bor sehingga mempengaruhi kondisi di sekitarnya," ungkapnya.
Kondisi itu diperparah oleh dinding drainase yang tidak memenuhi standar. "Luas yang amblas lebih kurang 3x3 meter di atas drainase dan dinding drainasenya runtuh. Diperkirakan penutup derainase ini runtuh karena beton penutup tidak standar dan tidak pakai tulangan," jelasnya.
Ia menyebut, pihaknya segera memperbaiki drainase yang rusak. Ia memperkirakan minggu depan, kondisi di sekitar akan kembali normal.
"Diperkirakan waktu pengerjaan satu minggu," imbuhnya.*