BELGIA - Setelah Egy Maulana Vikri menjadi pemain pertama Indonesia yang merumput di Eropa, kini ada satu lagi eks rekan setimnya di Timnas Indonesia U-19 yang bakal merasakan pengalaman serupa. Dia adalah Firza Andika.
Pemain yang berposisi sebagai bek kiri itu secara resmi menandatangani kontrak dengan klub liga kasta kedua Belgia, AFC Tubize. Dia dikontrak selama dua musim untuk merumput di Stade Leburton.
Penandatanganan kontrak dilakukan di Kantor Northcliff, Equity Tower, Jakarta, Jumat (25/1/2019). Dalam kesempatan tersebut, turut hadir CEO AFC Tubize, Shim Chan-koo, dan CEO Northcliff, Erry Sulistio.
"Saya mengucapkan terima kasih pada Northcliff yang selalu memberi dukungan. Saya juga mengucapkan terima kasih pada CEO Tubize yang telah menerima saya sebagai pemain," kata Firza usai penandatanganan kontrak.
"Saya bermain di Tubize ingin meningkatkan mental dan skill. Tubize adalah klub yang bagus. Komunikasi juga sangat terbuka," lanjutnya.
Soal adaptasi, pemain 19 tahun itu mengaku tak ada masalah. Apalagi, lingkungannya tak terlalu ramai.
"Lingkungan di sana sepi jadi bisa lebih fokus berlatih sepakbola," tutur Firza.
Eks pemain PSMS Medan itu mendapat kontrak profesional setelah menjalani trial selama tiga pekan pada akhir tahun lalu. Dibantu oleh agensi Northcliff, Firza akhirnya bisa mewujudkan mimpi bermain di Eropa.
"Sepakbola kita punya talenta luar biasa. Firza adalah pemain yang beruntung karena kedekatan kita dengan PSMS. Dia salah satu yang kita promosikan. Bakatnya kita kembangkan. Semoga semakin menjadi andalan di timnas Indonesia," ujar CEO Northcliff, Erry Sulistio.
CEO AFC Tubize, Shim Chan-koo, menambahkan jika klubnya mau merekrut Firza lantaran dia adalah pemain yang cerdas. Usianya juga masih sangat muda. Dan kondisi itu membuatnya tak langsung masuk ke tim utama.
"Saya suka Firza karena dia cerdas, tekniknya bagus, dan potensinya besar. Dia belum masuk tim utama karena masih muda tapi potensinya akan berkembang di sini," ucap Shim Chan-koo.*