PEKANBARU - Selama Agustus lalu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru kumpulkan Rp513 juta dari retribusi sampah. Sebelum dialihkan ke instansi itu, capaian perbulan hanya berkisar Rp300 juta.
"Agustus ini kita Rp513 juta," kata Kepala DLHK Kota Pekanbaru Agus Pramono, Selasa (8/9/2020).
Ia berharap, capaian retribusi terus meningkat. Peningkatan itu tidak terlepas dari semua masyarakat dan badan usaha yang membayar retribusi sampah kepada pemerintah.
"Saya bukan hanya meningkatkan itu, tetapi juga meningkatkan pelayanannya," jelasnya.
Diakuinya belum sepenuhnya berasal dari 763 titik atau tempat yang pernah dipungut LKM-RW. Sebab, kata Agus, masih ada oknum yang menghalangi petugas DLHK mengambil retribusi sampah di lingkungan masyarakat.
Ia juga mengapresiasi masyarakat yang telah membayar retribusi ke petugas DLHK. Sehingga, ada peningkatan penerimaan retribusi sejak awal Juli lalu.
"Saya pikir berkat partisi masyarakat dan memang kewajiban membayar retribusi. Uang itu juga diputar untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri. Bukan dipegang oleh Agus Pramono," jelasnya.*