Lingkungan

Jarak Pandang Sempat 100 Meter, BMKG Pekanbaru : Bukan Asap!

Ilustrasi.(sumber;internet)

PEKANBARU - Jarak pandang atau visibility di Kota Pekanbaru terpantau terbatas Rabu (21/10/2020). Pagi tadi pukul 07.00 WIB jarak padang di Kota Pekanbaru hanya 100 meter saja.

Namun meski demikian, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan jarak pandang yang terbatas itu bukan disebabkan oleh kabut asap Karhutla.

"Itu bukan asap, itu kabut tebal," ujar Forecaster on Duty BMKG Stasiun Pekanbaru Bibin Sulianto, Rabu (21/10/2020).

Ia mengatakan, kabut tebal itu disebabkan karena adanya massa uap air yang tertahan oleh suhu udara, jadi melayang-layang di permukaan tanah.

"Itulah yang menyebabkan terjadinya kabut tebal sehingga jarak pandang di Pekanbaru terbatas," jelasnya.

Disampaikan Bibin, kabut tebal ini tidak akan berlangsung lama. Saat matahari sudah terbit, kabut tebal itu akan segera hilang.

"Saat matahari mulai bersinar dan bumi mulai menghangat jarak pandang akan kembali normal," sebutnya.

Sebagai informasi untuk suhu udara Riau hari ini berada di angka 23.0 - 33.0 derajat celcius dengan kelembapan udara 50 - 98 %. Sementara arah angin berhembus ke Barat - Utara dengan kecepatan 10 - 30 KM/jam.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...