Hukrim

3 Badak Hitam Langka Dibunuh di Kenya, Culanya Hilang

Badak HItam Afrika. (sumber;internet)

NAIROBI - Sudahlah nyaris punah, Tiga ekor badak hitam dibunuh di Afrika. Mirisnya lagi, ketiga hewan langka tersebut dibunuh tepat didalam taman nasional yang dilindungi secara khusus di Kenya. 

Dilaporkan Dinas Satwa Liar Kenya (KWS), seperti dilansir AFP, Sabtu (5/5/2018), bahwa dua ekor badak hitam dewasa dan satu anak badak hitam dibunuh di dalam Taman Nasional Meru pada Rabu (2/5/2018) malam waktu setempat. Tiga ekor badak langka itu mati di dalam tempat perlindungan khusus badak seluas 83 kilometer persegi yang dipagari. Saat ditemukan, cula pada badak-badak itu telah dipotong.

"Dengan berat hari, kami umumkan perburuan ilegal tiga ekor badak semalam... di Rhino Sanctuary di Taman Nasional Meru, di mana kita kehilangan dua badak hitam dan seekor anaknya," demikian pernyataan KWS via Twitter pada Kamis (3/5/2018) waktu setempat.

"Suara tembakan terdengar dan penyergapan dilakukan di titik-titik strategis hingga pagi ini," sebut KWS dalam pernyataannya. "Belum membuahkan hasil," imbuhnya. 

Dituturkan pihak KWS bahwa pencarian via udara dan darat pada Kamis (3/5/2018) waktu setempat, berujung temuan tiga bangkai badak langka itu. "Dengan culanya hilang," sebut KWS.

Perburuan terhadap para pelaku masih berlangsung. "Belum ada pertanda keberadaan geng (pemburu liar)yang dilaporkan, tapi tim kami, baik yang bersembunyi maupun yang tidak, masih melakukan pengejaran dengan petunjuk-petunjuk yang baik," imbuh KWS dalam pernyataannya.

Cula badak terbuat dari keratin, bahan yang sama dengan rambut dan kuku manusia. Cula badak sangat dicari di wilayah Asia, dengan banyak konsumen meyakini cula badak bisa memulihkan hangover atau dipakai sebagai afrodisiak. 

KWS mengklaim, perburuan badak dan gajah telah berkurang di Kenya dalam beberapa tahun terakhir. Laporan tahun lalu menyebut 9 ekor badak dan 69 ekor gajahb mati di tangah pemburu liar. Namun Kenya tetap menjadi sumber penting penyaluran produk-produk ilegal dari satwa liar yang diselundupkan melalui pelabuhan Mombasa dan Bandara Nairobi.

Kelompok Save the Rhinos memperkirakan hanya ada 5.500 ekor badak hitam di dunia, dengan semuanya ada di wilayah Afrika. Populasi badak hitam di Kenya saat ini tercatat ada 750 ekor. Selain badak hitam, Kenya juga menjadi habitat dua ekor badak putih terakhir di Bumi ini, setelah badak putih jantan disuntik mati pada Maret lalu.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...