MotoGP 2018

Rossi Sindir Kontrak Baru Lorenzo Bersama Honda

Jorge Lorenzo. (sumber;internet)

LESMO - Pembalap Tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, menganggap bahwa apa yang dilakukan oleh beberapa tim dengan menginformasikan rider baru untuk MogoGP 2019 adalah suatu kesalahan, seperti Jorge Lorenzo yang telah menyetujui kontrak dua tahun dengan Repsol Honda. Rossi menilai tidak baik bagi suatu tim menunjuk pembalap baru, ketika MotoGP baru berjalan enam seri.

Pada musim MotoGP musim ini segala sesuatunya memang berlangsung dengan sangat cepat, di mana beberapa tim telah menetukan pembalap untuk musim depan. Hal itu terkesan tergesa-gesa karena MotoGP 2018 masih panjang , dan banyak hal yang dapat terjadi.

Terdapat kemungkinan pembalap yang telah mendapatkan kontrak baru, justru tidak tampil maksimal lagi setelah tahu akan pindah ke tim lain pada musim depan. Jika hal tersebut yang terjadi maka, akan menjadi kerugian tersendiri bagi tim yang akan ditinggalkan.

Rossi menilai perbincangan tentang masalah kontrak atau apapun yang berbau masa depan pembalap sebaiknya dilakukan secara perlahan, agar tiap tim dapat menilai secara menyeluruh rider yang akan diikat pada musim depan. Kemudian, tim tersebut pun sebaiknya mengumumkan perihal kontrak pembalap baru pada akhir musim. Menurut The Doctor –julukan Rossi– hal seperti itu akan lebih baik dilakukan bagi pihak-pihak yang terkait.

“Itu salah, bahwa mereka harus memutuskan kontrak sedini mungkin. Situasi Andrea Iannone, Lorenzo, dan lainnya membuktikan bahwa semuanya diputuskan dalam tiga balapan pertama. Bagi saya, itu terlalu tergesa-gesa,” tandas, Rossi seperti yang diwartakan Motorsport, Jumat (8/6/2018).*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...