Hukrim

Pergoki Maling, WNA Asal Jerman Malah Jadi Korban Perkosaan

ilustrasi (sumber;internet)

JAKARTA - Rumah warga negara asing (WNA) di Depok disantroni maling. Rumah yang berada di kawasan Cimanggis itu diketahui milik WNA asal Jerman. Maling menyatroni rumah itu pada Selasa (18/9/2018) dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.

Dalam rumah itu ada seorang wanita yaitu SF. Sial nasib SF ketika memergoki maling masuk rumah. Pasalnya dia justru menjadi korban perkosaan yang dilakukan oleh maling.

Kasatreskrim Polresta Depok, Kompol Bintoro mengatakan, laporan itu diterima pihaknya tak lama setelah kejadian. Kemudian pihaknya langsung menindaklanjuti laporan tersebut. Dari keterangan korban menyebutkan, saat itu korban memergoki pelaku masuk dalam rumah.

"Korban lalu dibawa ke kamar dan diancam menggunakan golok," katanya, Kamis (20/9/2018) malam.

Karena takut, korban pun mengikuti perintah pelaku. Namun korban tak menyangka akan mendapatkan perlakuan tak senonoh dari pelaku. Pelaku memaksa korban untuk berhubungan intim.

"Pelaku memerkosa korban sambil mengancamnya," tukasnya.

Kemudian pelaku ke kamar mandi dan meninggalkan korban. Saat itulah korban berupaya menyelamatkan diri dengan lari ke lantai atas. Pelaku kemudian menggasak barang berharga milik korban. Yaitu berupa uang tunai dan ponsel.

"Saat korbannya kabur, pelaku mengambil kesempatan untuk mencuri dua handphone dan uang senilai Rp 1,5 Juta. Selain itu, dua cincin emas milik korban juga ikut raib. Selanjutnya, pelaku melarikan diri," tandasnya.

Polisi pun masih mendalami kasus ini. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. "Sudah ada beberapa saksi yang diminta keterangan. Kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku," tutupnya.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...