Lingkungan

Dua Ekor Gajah Rusak Kebun Sawit Warga Pelalawan

Ilustrasi.(sumber;internet)

PEKANBARU - Dua ekor gajah yang sebelumnya pernah memasuki pemukiman masyarakat di Desa Kuala Terusan, Kabupaten Pelalawan, Riau, kini kembali muncul dan merusak perkebunan masyarakat sekitar.

Sebelumnya, gajah liar yang berada di pemukiman masyarakat Desa Kuala Terusan berhasil dihalau menjauh oleh Tim Mitigasi Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau.

Kabid Wikayah I BBKSDA Riau, Andir Hansen Siregar mengatakan, selama 10 hari petugas BBKSDA Riau terus melakukan upaya untuk mengusir gajah liar itu dari pemukiman masyarakat.

"Selama 10 hari itu, tim terus berupaya mengusir gajah dari pemukiman dengan berbagai kendala yang dihadapi seperti akses jalan sulit, cuaca yang buruk dan miskomunikasi dengan masyarakat sekitar," ucap Andri, Senin (18/1/2021).

Kini, dua ekor gajah tersebut malah merusak kebun warga. Gajah juga merusak kelapa sawit warga Desa Kuala Terusan.

"Gajah liar itu memakan tanaman masyarakat seperti sawit, lumayan banyak sawit yang dimakan oleh dua ekor gajah liar itu," lanjutnya.

Selain itu, petugas melakukan berbagai cara seperti menggunakan petasan, teriakan untuk membuat gajah takut sehingga meninggalkan pemukiman penduduk.

"Kami juga melemparkan petasan ke arah gajah liar itu, untuk menakutinya agar dua ekor gajah itu bisa meninggalkan pemukiman penduduk," pungkasnya.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...