Kriminal

Hanya 3 Kasus Perkosaan, Polisi India Tangkap 22 Orang

Ilustrasi perkosaan. (sumber;internet)

NEW DELHI - Kasus kekerasan seksual hingga perkosaan memang merajalela di India. Kepolisian India menangkap 22 orang terkait tiga kasus pemerkosaan sejumlah remaja putri. Salah satu korban tewas dibakar hidup-hidup usai diperkosa.

Seperti dilansir Reuters, Selasa (8/5/2018), sebanyak 15 orang di antaranya ditangkap terkait kasus pemerkosaan dan pembunuhan seorang remaja berusia 16 tahun. Remaja putri yang tidak disebut namanya itu diperkosa di distrik Chatra, Jharkhand, India bagian timur pada Kamis (3/5/2018) lalu.

Remaja itu tewas dibakar usai orangtuanya melaporkan pemerkosaan yang dialami putrinya ke para tetua desa setempat. Dua pria yang memperkosa remaja itu, marah setelah dijatuhi hukuman denda 50 ribu rupee atau setara Rp10 juta dan diminta sit-up sebanyak 100 kali oleh tetua desa setempat.

Kepala Kepolisian setempat, Ram Awadh Singh, menyebut dua pelaku bersama sekelompok massa membakar rumah korban, saat korban ada di dalam. Korban akhirnya meninggal dunia karena luka bakar yang dialaminya.

Merdeka.com
Selain menyelidiki dua pelaku pemerkosaan, polisi juga menyelidiki 18 orang lainnya. Mereka yang diselidiki terdiri atas anggota massa yang ikut membakar rumah korban dan para anggota Dewan Tetua Desa yang dianggap gagal melaporkan kasus pemerkosaan ke polisi.

"Sebanyak 15 orang telah ditangkap dan perburuan masih dilakukan untuk menangkap yang lain," sebut Inspektur Jenderal Kepolisian Jharkhand, Ashish Batra, kepada Reuters. Sebanyak 15 orang yang ditangkap itu termasuk dua pemerkosa.

Dalam kasus terpisah di wilayah yang sama, polisi menangkap seorang tersangka yang diduga memperkosa dan membakar seorang remaja berusia 17 tahun. Deputi Inspektur Jenderal Akhilesh Kumar Jha menyebut korban yang diperkosa pada Jumat (4/5/2018) lalu, kini kritis di sebuah rumah sakit di Benggala Barat.

Terkait satu kasus lainnya yang terjadi di wilayah Odisha, polisi menangkap enam orang yang diduga bertanggung jawab atas pemerkosaan bergiliran seorang remaja putri berusia 14 tahun. Salah satu tersangka yang ditangkap masih berusia remaja. Pemerkosaan terjadi di distrik Sambalpur pada Jumat (4/5/2018) lalu.

"Korban pertama diserang oleh satu orang dan kemudian diserang oleh empat orang lainnya di lokasi berbeda," ujar Inspektur Polisi Jay Rashmi Sethi kepada Reuters. Tersangka keenam yang ikut ditangkap, diduga memegangi korban saat tersangka lain menyerangnya.*



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...