ZHANFJIAJIE - Para siswa yang tengah makan malam di kantin Universitas Teknik dan Vokasi Industri Penerbangan Zhangjiajie, China Tengah, dikejutkan ketika televisi kantin menayangkan film porno.
Dilansir South China Morning Post, Jumat (14/9/2018), film tersebut dilihat oleh sekitar 30 siswa. Film tersebut pun sempat diputar selama tiga menit, sebelum staf kampus menyadarinya dan langsung mematikan TV.
Pihak kampus menolak menyalahkan stafnya yang dianggap teledor sehingga insiden ini bisa terjadi. Pihak kampus menduga ada peretas yang telah mengacaukan sistem dan menayangkan film tersebut.
Pihak kampus pun telah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian. "Sistem kami kemungkinan dimanipulasi oleh orang lain. Saat ini polisi sedang menyelidikinya," kata salah seorang staf kampus.
Keyakinan pihak kampus terkait insiden tersebut dilakukan oleh peretas berdasarkan spesifikasi TV di kantin tersebut yang memiliki layanan internet. Pihak kampus menduga peretas menggunakan semacam aplikasi seperti bluetooth atau teknologi pengendali jarak jauh untuk meretas TV tersebut.
Insiden yang terjadi di Zhangjiajie ini bukanlah yang pertama. Pada Juli 2016, pengeras suara di sebuah taman kanak-kanak di daerah Zhengzhou secara tiba-tiba memperdengarkaan suara yang diduga berasal dari film porno. Tak tanggung-tanggung, suara tersebut terdengar selama 30 menit.
Dari hasil penyelidikan, kepala sekolah yang menjadi dalang insiden tersebut. Saat kejadian, sang kepala sekolah sedang menonton film porno dan tidak sadar jika komputernya tersambung ke pengeras suara.
Selain itu, pada Agustus 2015, di daerah Lishui, Provinsi Zhenjiang, sebuah layar besar di pusat perbelanjaan memutar film porno selama sembilan menit.*