PEKANBARU - Ada insiden yang menarik perhatian warga saat kunjungan Presiden Joko Widodo ke lokasi pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera ruas Pekanbaru-Bangkinang, Provinsi Riau, Rabu (19/5/2021).
Dalam pidato Jokowi terkait progres pembangunan ruas tol sepanjang 40 Km ini, dia menyebut Padang sebagai provinsi, padahal Padang merupakan salah satu kota di Provinsi Sumatera Barat.
"Pada hari ini saya mengunjungi dan melihat progres perkembangan pembangunan jalan tol trans sumatera di ruas Dumai-Pekanbaru, dan ini berada di sirip Pekanbaru-Bangkinang dan nanti ke arah Padang," ungkap Presiden Jokowi, Rabu (19/5/2021) saat meninjau jalan tol Pekanbaru-Bangkinang.
Pembangunan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang sudah berjalan lebih kurang 40 Km, dan Jokowi berharap makin hari progresnga semakin panjang lagi.
Dengan terbukanya ruas-ruas jalan tol bisa, Presiden mengharapkan mobilitas barang dan orang bisa dipercepat, sehingga memiliki daya saing tinggi dengan negara lain.
"Kemudian produk-produk baik yang ada di Provinsi Riau dan Provinsi Padang memiliki daya saing yang baik. Terutama untuk bersaing dengan negara-negara lain," tukasnya.
Untuk diketahui, jalan tol Pekanbaru-Bangkinang ditargetkan selesai pembangunannya pada akhir tahun 2021.
Video live streaming Jokowi ini bisa dilihat di bawah ini
Oni, salah satu warga Riau yang melihat video ini berkomentar, bahwa bisa jadi presiden sedang lelah dalam kunjungannya hingga khilaf menyebut Padang sebagai Provinsi.
"Lelah mungkin. Kan kunker tu bikin capek. Atau gak fokus saat pidatonya," katanya singkat memberi komentar.*