News

Walikota Sebut Industri Digital Potensial dalam Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi

Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT

PEKANBARU - Pandemi Covid-19 yang mulai menyebar di wilayah Indonesia sejak Maret 2020, menghantam hampir semua sektor ekonomi di Indonesia. Dari data statistik, kontraksi ekonomi pun terjadi dan berimbas pada kondisi resesi yang ditunjukkan dengan negatifnya pertumbuhan ekonomi selama dua triwulan berturut-turut.

"Masing-masing di triwulan kedua 2020 minus 5,32 persen dan triwulan ketiga 2020 minus 3,49 persen," kata Walikota, Senin (11/1/2021).

Kondisi ini perlu mendapatkan perhatian serius dari seluruh pemangku kepentingan. Diperlukan sebuah langkah strategis untuk segera keluar dari bayang-bayang krisis ekonomi yang berkepanjangan.

Ia menyebut, harus segera mengoptimalkan sumber daya ekonomi dan mempercepat pertumbuhan ekonomi, guna memastikan proses pemulihan ekonomi berjalan dengan semestinya. "Industri digital salah satu faktor potensial dalam meningkatkan perekonomian," sebutnya.

Dengan demikian, kata Walikota, negara harus mampu memetakan mana saja sektor-sektor ekonomi yang dapat menjadi tulang punggung percepatan pemulihan ekonomi nasional. Perkembangan digitalisasi di Indonesia memang telah meningkat sangat pesat dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Akses internet bagi masyarakat Indonesia mengalami peningkatan cukup signifikan.

"Kesadaran masyarakat akan pentingnya berjejaring serta literasi digital dalam memanfaatkan teknologi juga harus tumbuh, seiring dengan semakin meratanya akses digital dan terjangkaunya harga smartphone sebagai media dalam menghubungkan masyarakat dengan dunia luar yang cenderung tanpa batas," paparnya.



Loading...


[Ikuti IDNJurnal.com Melalui Sosial Media]






Tulis Komentar

Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0813-6567-1385
atau email ke alamat : [email protected] / [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan IDNJurnal.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan
Loading...